Lalu bidang apa saja yang menjadi prospek, tren dan peluang besar di tahun 2022 ini? Jawabannya adalah industri digital berbasis kreativitas dan beragam komponen yang ada di dalamnya.
Mari kita simak baik-baik :
Mari kita simak baik-baik :
1. Tahun 2022 adalah Tahun Pekerjaan Sampingan
Hal pertama yang perlu Anda persiapkan di tahun 2022 adalah pekerjaan sampingan. Pekerjaan sampingan ini bukan sekedar sebuah profesi cadangan, namun di tahun 2017 ini side job tersebut sangat bisa Anda andalkan. Sebenarnya pekerjaan sampingan yang bisa diandalkan ini sudah mulai nampak ditahun 2016 kemarin.
Sejak kehadiran transportasi berbasis daring atau online seperti Gojek, Uber, Grabbike dan lainnya memang membuat pekerjaan sampingan ini kembali dilirik dan diseriusi oleh banyak masyarakat kita. Maka di tahun 2017 ini, pekerjaan sampingan berbasis online ini diprediksi bakal semakin menguat dan meningkat. Apalagi untuk kasus Transportasi online yang telah diberi lampu hijau oleh Presiden Joko Widodo, maka pekerjaan yang bisa dikerjakan di luar waktu pekerjaan pokok ini diprediksi akan semakin marak dan banyak dijalankan.
Belum lagi pekerjaan – pekerjaan seperti web designer, writer dan desainer serta pekerjaan yang kini mulai banyak menawarkan pekerjaan paruh waktu. Dari sini maka di tahun 2022 ini pekerjaan sampingan ini akan makin bisa diandalkan.
2. Tahunnya Industri Digital Freelance Online
Industri digital terkhusus terkait media online semakin tahun memang semakin menjadi-jadi. Di tahun 2016, jejaring online ini diprediski akan semakin menguat dan meningkat. Apalagi saat ini sebuah teknologi internet generasi keempat (4G LTE) telah diresmikan oleh pemerintah. Dari sini akan membuat semua hal yang berkaitan dengan dunia online termasuk pekerjaan online akan semakin marak. Di tahun 2016 sendiri pekerjaan berbasis online ini sudah mulai nampak penggemarnya.
Bahkan berbagai situs pekerjaan online saat itu telah bermunculan. Bahkan pekerjaan online ini banyak juga yang menyediakan pekerjaan paruh waktu (freelance). Beberapa website dan situs yang menyediakan pekerjaan online adalah freelancer.com, fiverr.com, project.co.id dan sribulancer.com. Di tahun 2017 ini diprediksi situs-situs seperti ini akan semakin berkembang dan makin diminati.
Bahkan saking besarnya peluang pekerjaan freelance online ini, beberapa developer sudah banyak mengincar bidang ini untuk membuat startup (bisnis rintisan berbasis digital). Kesadaran masyarakat akan dunia digital menjadi latar belakang mengapa banyak developer yang kemudian berfokus untuk menggarap bidang startup ini. Hasilnya beberapa pekerjaan dan profesi yang sebelumnya dikerjakan secara offline, saat ini bisa dikerjakan secara online di rumah dengan leluasa dan menyenangkan.
3. Tahunnya Toko Online
Selain pekerjaan secara online, toko online diprediksi juga akan makin menggema di tahun 2022. Meski di tahun 2015 industri digital toko online ini sudah ramai, namun dengan adanya kekuatan jaringan internet yang makin cepat dan perangkat yang mendukung aplikasi, maka fenomena toko online ini diyakini akan makin menguat dan meningkat di tahun ini.
Para pelaku toko online ini sendiri bukan hanya akan datang dari kelompok pemain besar namun juga pemain kecil pun dipercaya akan semakin meningkat dan berkembang.
4. Tahun Kebangkitan Industri Kreatif Indonesia
Terakhir, hal yang perlu Anda persiapkan di tahun 2022 ini adalah kreativitas. Ada apa dengan kreativitas? Apakah hal ini akan benar-benar membantu. Tentu saja jawabnya adalah sangat membantu dan sangat berpengaruh. Uniknya, kreativitas saat ini sudah merasuk ke berbagai bidang. Sebut saja bidang desain, musik, jurnalistik, penerbitan, IT, dan aplikasi, hingga kuliner semua kini sangat mengandalkan kreativitas untuk bisa menggerakkan bisnisnya.
Salah satu bukti bahwa industri kreatif ini sangat penting adalah munculnya tim kreatif hampir pada setiap bidang tadi. Dengan kreativitas memang sesuatu akan mampu menjadi kuat dan terus berkesinambungan. Nah, di tahun 2022 industri kreatif ini di prediksi akan semakin ramai dan marak dijalankan oleh berbagai pelaku bisnis.
No comments:
Post a Comment